Saturday, February 3, 2018

kenapa sih Genre fantasy itu membosankan bagiku.

Bagiku genre fantasy itu adalah genre yang paling membosankan, iya membosankan, aku tau sekarang kalian penggemar fantasy pasti bakal teriak-teriak dan mengetik ratusan kalimat kenapa aku salah, tapi tunggu dulu dan dengarkan argumen ku.

kelakuan lo pada ketika denger gue ngehina genre lo
Banyak alasan kenapa bagiku genre fantasy itu terasa begitu kosong. percayalah padaku kenapa aku berkata begini karena kecintaanku pada genre fantasy itu juga, bener kita punya masalah, mungkin kita tak sadari selama ini, namun taukah kalian apa yang membuat kita menghiraukan keanehan dalam dunia fiksi, bagaimana kita mentoleransi seperti superman bisa terbang, atau seorang penyihir yang menggunakan alat sihirnya.




Walaupun terkadang bagi kita itu tak masuk akal namun kita menghindahkanya, semua ini di namakah "Suspension of disbelief" kenapa sih disebut gitu, singkatnya mas Samuel Taylor Coleridge berasal dari britania raya menciptakan ungkapan ini di tahun 1817. nah jelasnya Suspension of disbelief ini adalah ketika kita secara sementara melupakan hall-hall yang kita anggap tidak masuk akal. Misalnya bagamana jutsu naruto maupun superman tadi. Namun Suspension of Disbelief ini, aduh keknya kepanjangan ya mending kita singkat saja menjadi Sod, jadi kita tidak bisa langsung percaya bagaimana superman bisa terbang secara tiba-tiba kitapun harus di dukung oleh cerita dan latar belakang bagaimana superman ini bisa terbang. Dijelaskan si superman ini bisa terbang karena tarikan bumi ini tidak seperti tarikan di planetnya sono. Entah dimana saya gak gitu nonton superman soalnya. Nah jelaskan karena seperti itu makanya dia bisa terbang.



Dan sekarang kebagian pentingnya, oke lo semua pasti makin teriak-teriak sekarang, terus hubunganya semua ini apa. oke sabar saudara-saudari, gini sod ini pun harus ada kejelasan seperti yang saya jelaskan tersebut, pernah gak lagi asik-asik nonton film mungkin baca buku, kita habiskan waktu baca penjelasanya dengan seksama tampa ada kalimat terlewat eh tiba-tiba ada plot hole segede lubang jamban, fuck kadang beberapa hal kecil bisa ngebikin kita jengkel tampa penjelasan yang tepat. Misalnya si karakter utama ini tiba-tiba lawan bos besar eh dengan semangat teman-teman bisa ngalahin musuh, what the fuck, kalo emang kuat kenapa gak langsung lu hajar aja nyet.

Aku paham hal begitu gak cuma ada di fantasy aja, di genre lainnya ada, tapi di genre inilah yang paling banyak ku temui hall-hall klise dan penuh plot hole. di beberapa novel yang pernah ku baca aku sering sekali menemui cerita pasaran, dan semua ini fantasy, percayalah padaku betapa cintanya aku ketika sebuah cerita fantasy itu di rangkai dengan bagus rapi cantik indah tampa adanya plot hole. Aku lebih baik ngebaca penjelasan panjang lebar dari pada cerita gaje.

Dan inilah kenapa bagiku kesalahan besar genre fantasy, tidak adanya batasan, batasan itu bagus bung, kalau tiada batasan semua cerita bakal marry sue, garry sue semua, semua over power gaje. ambil contoh deh, kenapa aku suka sains fiksi, sains fiksi semua berdasar kepada sains, alat-alat yang di gunakan dalam cerita-cerita sains fiksi memiliki cerita latar belakang, kenapa ini bisa ada dari manakan ini besarasal, apakah kekurangannya apakah kelebihanya, dan kita ambil dari fantasy misalnya tongkat sihir, ini makenya cuma di ayunin gitu sama ucapin mantra apa. oh rupanya tergantung orangnya yang make, kekurangan dimana, itu pas make kekuatan di tarik dari mana emang?, dan lucunya lagi kadang alat sihir ini dia tergantung orang yang make dan yang make dan langsung kuat itu pasti karakter utama fuck lah, gue dah cape sama plot-plot pasaran dimana karakter utama itu spesial.


Sorry to say bitch but your character fucking boring

 Bosaaan dah bosan karakter yang begituan pasaran, mungkin ini masalah selera, tapi aku lebih suka karakter yang cacat, karakter yang kesusahan, karakter yang lemah, karakter yang bagiamana mereka sebagai manusia biasa melawan semuanya melawan ketidak adilan, melawan dunia ini, bagiamana dari kelemahan dia mamfaatkan, bagaimana dari kelemahan dia dia berusaha menjadi lebih baik, dan itu lebih keren. Aku lebih merasakan perjalanan dia, gak asal kuat gitu aja. Maaf ya tapi genre fantasi itu berhamburan dengan karakter spesial sehingga karakter spesial ini gak gitu spesial lagi.

inilah salah satu alasan kenapa, iya salah satu alasan kenapa fantasy itu membosankan. Oke mari kita bahas permasalahan selanjutnya tentang cerita fantasy. yaitu adalah bagaimana mereka membangun dunia. Bagaimana membuat dunia fantasi yang mereka bangun terasa begitu real atau mungkin malah rata kek jalan raya.


Hah masih banyak alasan!
 Latar belakang adalah hal yang penting bukan, sebuah karakter terbangun karena dunianya, bagaimana dunia tersebut di bangun, bukan sebuah hall yang masuk akal ketika dunia tiba-tiba di serang monster jahat gak ada yang ngelakuin apa-apa itu gak masuk akal. Maksudku iya emang karakter itu penting, tapi dunia yang di huni itu juga penting, kenapa aku menyukai dunia sains fiksi adalah banyak cerita latar belakang, teknologi menarik maupun senjatanya, sebuah penejelasan singkat atau penjelasan panjang akan menarik.
 

Rick deckard dengan repclicant test

Seperti hall nya blade runner memiliki estetika yang menarik tentang sains fiksi maupun subgenre nya cyberpunk itu sendiri. Terdapat kecantikan pada setiap scene di film tersebut. Film ini begitu eye candy di setiap bagian dari film terebut, namun kamu taukah kapan film ini di rilis pada tahun 1982. Luar biasa pada saat itu industri perfileman amerika bisa menciptakan karya seindah ini. Namun jangan lupa, industri percetakan amerika dan para penulisnya sudah lama menciptakan karya-karya indah.

Scene ramen parlor ini begitu terkenang di ingatan ku.
Kalau ku ingat kembali dari novel blade runner ini yang berjudul, Do android dream electric sheep yang di ciptakan oleh Philip K. Dick, yang menjadi cikal bakal blade runner sebelum dinamakan blade runner. Dalam novel tersebut begitu terasa bagaimana dunianya, bagaimana kehidupan mereka, betapa menariknya padangan Rick deckart tentang binatang, ya betapa menariknya pengamatan rick tentang binatang, di novel ini begitu di jelaskan bagaimana pikiranya begitu terfokus tentang binatang. Dunianya begitu menarik, mulai dari replicant test, sampai ke sebuah kantor polisi yang di huni oleh android sampai pemburuanya terhadap para android dan bagaimana dia juga di buru android. Dan sebuah settingan agama yaitu mercerism sebuah konsep yang menarik.

Do android dream of electric sheep
Masih terngiang di ingatan ku, bagaimana Phil membunuh Luba luft dengan dingin, bagaiman dick sempat merasa depresi, bagaimana ia merasa Luba bisa menjadi sesuatu yang spesial, bagaimana baginya Luba memiliki suara yang menarik dan pribadi yang sangat menarik. Sebuah hal yang spesial bagiku. Setiap karakter ada karena menariknya latar belakang bagaimana world buildingnya begitu menarik sangat-sangat indah.

Harrison Ford sebagai Rick deckard.

Bagiku itulah kurangnya pembangunan dunia fantasy, bagaimana dunianya begitu terasa kosong begitu terasa hampa, Dunia fantasy selalu mengambil abad pertengahan sebagai setting, namun hanya itu tidak ada penjelasan lain, selalu di jelaskan, ada raja perlu bantuan memanggil seorang hero, lalu si hero mengalahkan sang raja jahat. Lmao cuma itu doang nih. Bosan cuy bosan. Tidak banyak di jelaskan kenapa dia menjadi jahat karna ya perlu orang jahat doang. Kamu gak buat karakter kek gitu, semua orang memiliki alasan.

Itu lagi itu lagi

Jelaskan alasanmu dengan jelas, buatlah pembaca simpati terhadap antagonist, permasalahan pada dunia fantasy ini adalah tidak jelasnya strata sosial, sorry to say tapi anda tak bisa melihat abad pertangahan dengan mata modern. jaman dulu ada namanya kasta dan ini bukan hall yang buruk dalam cerita fiksi, bila kamu bisa meramu ini maka bakal jadi cerita yang menarik. Kasta itu ada dan terkadang cerita dengan kasta itu menjadi sangat-sangat asik dan menarik.


Maksudku kenapa di setiap cerita fantasy selalu aja rajanya baik, para penjaga di kota baik, orang-orang bisa demo ini sejak kapan jaman dulu orang-orang bisa demo, demokrasi itu ciptaan modern bukan abad pertengahan. kalian tau tidak politik era abad pertengahan itu yang hanya di hitung adalah para bangsawan dan para Lord maupun bishop maupun para pengusaha, dan ku ulangi sekali lagi para rakyat jelata itu tak di hitung. Sama sekali tidak di hitung. Mungkin aku terlalu kritis, namun tentu saja aku kritis bila dunia mu sudah pasaran, bila dunia mu benar-benar tidak menarik lagi untuk apa ku baca. Sudah ada ratusan cerita seperti ini kenapa ceritamu menarik? 


Bila kalian mencampurkan magispun terkadang magis disini terkesan tidak menarik juga bagiku, bahkan bila karakter yang utama yang spesial eh tiba-tiba dia bisa lebih kuat dari orang yang dah lama latihan, dan tiba-tiba dia keturunan orang hebat fuck makin gak menarik. Maksudku kenapa harus make cerita pasaran sih. Buat sesuatu yang beda gebrak dunia fiksi dengan sesuatu yang berbeda bung!.Dunia abad pertengahan haruslah menarik, haruslah berbeda, layaknya film fantasy GoT siapa yang gak tau sih, itu fantasy loh bukan cuma abad pertengahan saja. Dia ada magis-magisnya juga. Itu baru menarik, politik bercampur drama yang manis dengan tetesan kesedihan fuck ini benar-benar masterpiece.

Ini si sean bean kerjaanya mati terus di film sadar gak
Ada alasan kenapa mereka menulis hall yang sama aku sadar, karena mereka cuma ngikutin pasar, iya tapi kita ini gak seterusnya ngikutin pasar terus, lama-lama hancur gak ada lagi penulis bagus kalo semuanya ngikutin pasar cuma karna pingin ceritanya di baca, lawak cuy lawak. Kalo emang mau nulis gak usah perduliin opini orang, misalnya cerita lo di bilang gak rame ya biarin tulis aja, tapi kalo emang ceritalo udah gak rame pasaran lagi ya itu emang derita lo berati ngikutin pasar aja lo gak bisa. Tapi ingat terkadang orang bilang gak rame itu karena dia emang bukan selera dia baca cerita model begituan. Tapi terkadang orang ngatain karna tulisan lo secara bahasa indonesia kurang bagus, atau mungkin cara penulisan lo kurang pas dan dia ngatain karna dia perduli sama lo, dia pingin tulisan lo lebih bagus makanya di kritik, jadi terkadang kita harus dengerin kritikan orang juga.

Isaac Asimov


sekarang aku akan membahas bagaiman magic dalam hall fantasy. aku bakal meng quote Isaac Asimov. yang ku ambil dari situs www.sfsite.com.

Isaac Asimov, once asked to explain the difference between science fiction and fantasy, replied that science fiction, given its grounding in science, is possible; fantasy, which has no grounding in reality, is not.
Itulah kekurangan besar dari genre fantasy, tidak ada landasan, mungkin kalian bisa berkata "ya tergantung penulis bukan, asal dia menjelaskan apa kelebihan dan kekurangan" Iya itu benar, kalau dia bisa membuat landasan tersebut, tapi kalau tak bisa gimana, magic itu sendiri lucunya gak bisa di jelaskan sama sekali. misalnya kita bertanya. Kok karater ini bisa dapat kekuatan gini, kenapa dia dari awal gak make. para penulis cuma menjawab itu kekuatan magis, iya enak bener dong. buatlah magis yang masuk akal, buatlah kekuatan dan kekurangan magis tersebut, buat secara jelas, jelaskan intinya jelaskan pada kami para pembaca. Lelah hati ini melihat karakter tiba-tiba menang duel cuma karna ini magic. Ketika sains fiksi melakukan sesuatu yang aneh para fans langsung berteriak meminta penjelasan. Karena kami harus tau sesuatu yang tidak di ciptakan secara baik hanya akan membuat karakter terlalu over power dan itu tidak menarik sama sekali.



oke sepertinya aku sudah menjelaskan semua unek-unek ku, di akhir aku hanya akan memberikan penjelasan singkat karakter seperti apa yang aku sukai. aku menyukai karakter yang lemah, aku menyukai karakter yang innocent di awal, namun karena sebuah peristiwa dia mulai berubah, ia di bentuk oleh kejadian di sekitarnya, terpengaruh dunia ini memperngaruhi kita begitupun karakter yang ingin ku baca, kejadian besar seperti perang haruslah berpengaruh kepada karakter tersebut. Aku ingin karakter yang lemah ini berevolusi menjadi lebih kuat, aku ingin berjalan bersamanya melihat bagiamana ia menjadi lebih kuat, bagaimana ia bereaksi dengan sebuah pilihan. Bahkan bila ia menjadi seorang penjahat akupun ingin ia memiliki alasan yang bagus. buatlah aku bersimpati.

Aku ingin karakter yang komplek, aku ingin karakter yang terasa begitu manusiawi, aku ingin karakter yang diriku bisa hubungkan. Di akhir karakter yang menarik itu adalah karakter yang memiliki sifat manusia, yang beraksi melalui akal dan logika. Logika selalu memainkan peran penting bukan.

Dan terima kasih para pembaca mau membaca omelan-omelan panjang lebar ini sekian dan terima kasih.






No comments:

Post a Comment

Saya tidak memoderasi komentar yang akan anda berikan, anda bebas memberikan komentar yang anda kehendaki, namun gunakan kata-kata yang sopan dan pantas, And happy blogging.